Senin, 06 Juni 2016

Membuat MOL (Mikroorganisme Lokal)



Mikroorganisme berasal dari kata "mikro" dan "organisme". Mikro berarti kecil, sedangkan organisme berarti makhluk hidup, berdasarkan kedua pengertian tersebut mikroorganisme berarti makhluk hidup yang berukuran kecil (Anonim, 2014). Jenis-jenis mikroorganisme ini seperti bakteri, virus, cendawan, dsb.

Mikroorganisme lokal atau sering disebut MOL adalah mikroorganisme yang berada di alam. Mengapa mikroorganisme lokal ini sangat penting bagi bidang pertanian? Jawabannya karena MOL sangat membantu. Mol merupakan dekomposer yang sangat membantu dalam pembuatan kompos, selain itu mol juga dapat digunakan sebagai pupuk organik yang banyak mengandung nutrisi untuk tumbuhan bahkan mol pun dapat bertindak sebagai pestisida organik dalam dosis yang sangat kecil (Mulyono, 2014).


Membuat Mol sangat mudah sekali, bahan dan alat yang dibutuhkan pun dapat dijumpai disekitar kita.
Alat :
1. Talenan
2. Pisau
3. Botol bekas

Bahan :
1. Sampah organik (nasi basi atau pun sayur dan buah busuk)
2. Gula aren (bisa diganti dengan gula pasir)
3. Air cucian beras

Prosedur kerja :
1. Potong-potong sampah organik, serta gula aren
2. Masukan potongan sampah organik ke dalam botol bekas
3. Larutkan gula
4. Tambahkan air gula dan air cucian beras ke dalam botol berisi sampah organik
5. Inkubasi sampai aroma dari sampah berubah menjadi bau tape (asam)
6. Mol siap untuk diaplikasikan
Ciri dari mol sudah jadi dan siap diaplikasikan diantaranya aroma berubah menjadi bau tape, terdapat lapisan putih di permukaan mol dan dihasilkannya karbon dioksida sebagai hasil samping dari fermentasi
Sumber
Anonim.2014.Pengertian Mikroorganisme.http://http://www.materibiologi.com/pengertian-mikroorganisme/ diakses pada tanggal 5 Juni 2016
Mulyono.2014.Membuat Mol dan Kompos dari Sampah Rumah Tangga.Jakarta : Agromedia


Tidak ada komentar:

Posting Komentar